¹Jesiska Enjelia Purba, ²Netty Juliana

^1,2Fashion Design Education Study Program, State University of Medan, Indonesia

DOI : https://doi.org/10.47191/ijsshr/v7-i12-51

Google Scholar Download Pdf
ABSTRACT

Medan is rich in culture, especially in ornamental crafts, this the development of Batak Toba ornament creations in batik tulis is carried out. The ornaments studied include the form of the Gorga desa Naualu, Gorga simeol-meol, and gorga hariara sundung di Langit which are developed into batik tulis cloth products. The purpose of this study was to determine the development of the Gorga desa Naualu, Gorga Simeol-Meol, and Gorga Hariara Sundung di Langit ornaments in batik tulis and to examine the feasibility of these ornaments in this context. The results of the study showed: (1) As many as 79% of consumers stated that there was a need for the development of Batak Toba Gorga ornaments; (2) Design experts assessed the development of batik tulis ornaments with a very good percentage (89.58%); (3) Batik experts assessed the development of batik tulis ornaments with a very good percentage (79.16%); (4) The results of the small group test obtained a score of 90%, the medium group test obtained a score of 87.5%, and the large group test obtained a score of 83.43% for the Batak Toba batik motif, all of which are in the very good category. This proves that the Batak Toba Gorga ornament that was developed is very suitable for use in the batik motif.

KEYWORDS:

Development, Batik, Writing, Batak, Toba

REFERENCES

1) Atmojo, Wahyu Tri.(2020). Batik Eksplorasi kearifan Lokal Ornamen Sumatera Utara. Medan : CV. Kencana Mas Sejahtera.

2) Arkadiantika I, Ramansyah W, Effindi MA, Dellia P. 2020. Pengembangan Media Pembelajaran Virtual Reality Pada Materi Pengenalan Termination Dan Splicing Fiber Optic. J Dimens Pendidik dan Pembelajaran. 8(SEMNASDIKJAR2019):29–36. doi:10.24269/dpp.v0i0.2298.

3) BPKP. (2024). Profil Sumut. Diakses pada 25 Februari 2024 dari https://www.bpkp.go.id/sumut/konten/236.

4) Bradburn, N. M., Sudman, S., & Wansink, B. (2004). Answering Questions: Methodology for Determining Cognitive and Communicative Processes in Survey Research. San Francisco: Jossey-Bass

5) Eko Ramdi Fauzi.(2019). Menggambar Motif Ragam Hias. a. https://sumber.belajar.kemendikbud.go.id/repos/fileUpload/Seni%20Motif/topi.html.

6) Elvera dan Yesita Astarina. (2021). Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Penerbit ANDI.

7) Hakim, Lukman Nul. (2020). Urgensi Revisi Undang-Undang tentang Kesejahteraan Lanjut Usia. Aspirasi : Jurnal Masalah-Masalah Sosial.

8) Hasanuddin, (1997), Ornamen (Ragam Hias) Rumah Adat Batak Toba, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.

9) Hutauruk, Indra. & Zulkifli. (2015). Analisis Semiotika Ornamen Batak Toba Pada Gereja Katolik Kristus Raja Semesta Alam Stasi Sarudik-Sibolga Tapanuli Tengah. Jurnal Ilmiah Seni dan Budaya. Medan : Portal Universitas Negeri Medan.

10) Idrus,Y.,&Arviana,R. (2017). Desain Ragam HiasBerbantuan CorelDraw. Perpustakaan Pusat ITB,7(2), 107-115.

11) Iswanto,dkk. (2019). Batik Nitik. Yogyakarta : LPPM UPN Veteran Yogyakarta.

12) Johan, Riani Jasmine dkk. (2023). Penerapan Model Four-D dalam Pengembangan Media Video Keterampilan Mengajar Kelompok Kecil dan Perorangan. Jurnal Pendidikan West Science. Juni: pp. 372 – 378.

13) Jumariah. (2019). Nilai Simbolis dan Filosofis Kain Batik”Sido Mukti” Dalam Kehidupan. Jurnal soci Akademika. Mei 5(1) :25-30.

14) Kusumawati, D. (2022). "Inovasi dalam Desain Batik: Antara Tradisi dan Modernitas." Jurnal Seni Rupa.

15) Maydiantoro A. 2021. Model-Model Penelitian Pengembangan (Research and development). Jurnal Pengembangan Profesi Pendidikan Indonesia. 1(2):29–35.

16) Nainggolan, Gunar Seniman. (2010). Pergeseran Makna Ornamen (Gorga) Rumah Adat Tradisional Batak Toba. Medan. PT. Mitra Aksara Panaltan.

17) Napitupulu, S.P dkk. (1997). Arsitektur Tradisional Daerah Sumatera Utara. Jakarta : CV. Eka Dharma.

18) Nur Hidayat,Herry.(2018).Pengembangan Motif Ukiran Rumah Gadang Untuk Motif Kain:Revitalisasi dan Pengembangan Industri Kreatif. Padang: Universitas Andalan Padang.

19) Okpatrioka. (2023). Research And Development (R&D) Penelitian Yang Inovatif Dalam Penelitian.

20) Pamela, Ladivine. (2019). Kajian Desain Batik Tulis Di Batik Owens Joe Bekonang. Surakarta : Jurnal Seni Budaya, Edisi Desember.

21) Risal, Zef. Dkk.(2022). Metode Penelitian dan Pengembangan Research and Development (R&D).Malang : CV. Literasi Nusantara Abadi.

22) Sa’adah,Risa Nur., dan Wahyu. (2022). Metode Penelitian R&D (Research and Development) Kajian dan Aplikatif. Kota Malang. CV: Literasi Nusantara Abadi.

23) Saragih. (2021). Ornamen adalah ragam hias, kenali definisi, fungsi, dan motifnya. https://www.brilio.net/wow/ornamen-adalah-ragam-hias-kenali-definisi-fungsi-dan-motifnya-220813f.html.Diakses 26 Januari 2024.

24) Saragih. Dearma.A, dkk (2019). Kajian Ornamen Gorga Di Rumah Adat Batak Toba. Jurnal Arsitektur. (Vol 02,No 01).

25) Saribanon, Nonon dkk. (2020). Pengenalan Teknik Membatik dengan Pewarna Alam bagi Penyandang Disabilitas. Jakarta : Institut Pengembangan Masyarakat (IPM).

26) Siahaan, Uras. (2019). Rumah Adat Batak Toba dan Ornamennya Desa JAngga Dolok, Kabupaten Toba Samosir. (Vol 03, No 02). Jakarta : Jurnal SCALE.

27) Siburian, Tulus Pranto. (2022). Bentuk Visual dan Makna Simbolik Gorga Batak Toba. Jurnal Of Contemporary Indonesian Art, Edisi April, pp.49-57.

28) Siregar, M. (2019). Pengaruh Kebijakan ASN terhadap Pelestarian Tradisi Gorga Batak. Jurnal Budaya dan Masyarakat, 5(1), 55-70Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: Alfabeta.

29) Sugiyono. 2021. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

30) Sundari, Sri dan Yulimarni. (2020). Estetik Ornamen Masjid di Kota Padang.Jurnal Seni desain dan Budaya,(Vol 05, No 01). Padang : ISI Padang

31) Triyanto. (2012). Mendesain Aksesories Busana. Sleman : PT Intan Sejati Klaten.

32) Wardoyo, S. (2019). Motif Batik Untuk Udheng Masyarakat Samin Dusun Jepang Kabupaten Bojonegoro. 3rd International and Interdisciplinary Conference on Arts Creation and Studies (IICACS 2019), 3rd IICACS, 185– 199

33) Widinatoro, danu. (2021).Prinsip Harmoni Bentuk Dalam Perancangan Karya Mahasiswa Desain Busana Aks-Akk Yogyakarta. Jurnal Social Akademika, (Vol 7 No 2).

34) Yanti, Novy. (2019). Unsur dan Prinsip Desain. Medan: KDT.

35) Yuliarma. (2016). Mendesain Motif Ragam Hias Bordir dan Sulaman. Jakarta : PT. Gramedia.

36) Yunianto,Prasetyo. (2018). The Iconic Stilation Of Malioboro Street furniture. Jepara : Universitas Islam Nadhatul Ulama.

Volume 07 Issue 12 December 2024