¹Ayat Cahyadi, ²Zulkarnaini, ³Zulkarnain

¹Graduate Student in the Master's Program of Regional and Rural Planning Postgraduate Program, University Riau Address: Jl. Pattimura No.09, Building I, Gobah, Pekanbaru

²Faculty Member in the Master's Program of Regional and Rural Planning Postgraduate Program, University Riau Address: Jl. Pattimura No.09, Building I, Gobah, Pekanbaru

³Faculty Member in the Master's Program of Environmental SciencePostgraduate Program, University Riau Address: Jl. Pattimura No.09, Building I, Gobah, Pekanbaru

DOI : https://doi.org/10.47191/ijsshr/v6-i12-48

Google Scholar Download Pdf
ABSTRACT

Research was conducted in Kampung Bandar, Pekanbaru City, to identify the factors influencing the success of Tourism Village development and to assess the economic impact of tourism activities. Data analysis was carried out using path analysis, involving 60 participants, including visitors, vendors, and government representatives. The research findings indicate that the factors influencing the success of tourism village development are accessibility, attractions, and the tourism market. There is a significant correlation between the success of tourism village development and the economic impact of Kampung Bandar Tourism Village in Pekanbaru City.

KEYWORDS:

Tourism Village, Development, Success

REFERENCES
1) Ardhan, T dan P G Ariastita. 2014. Arahan Pengembangan Kota Palembang sebagai Kota Pusaka. Jurnal Teknik Pomits Vol. 3 (2) : 2301-9271.

2) Prasiasa. 2013. Destinasi pariwisata berbasis masyarakat. Salemba Humanika. Jakarta

3) Perda Nomor 7 Tahun 2020 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Pekanbaru 2020 – 2040

4) Pemerintah daerah. 2009. Peraturan Daerah Provinsi Riau Nomor 12 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2009 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Riau Tahun 2005 – 2025. Pekanbaru.

5) Putri dan Manaf, 2013, Faktor-Faktor Keberhasilan Pengembangan Desa Wisata di Dataran Tinggi Dieng

6) Putri Putu A.V.A., E B. Santoso dan H. Sulistyarso. 2020. Potensi dan Kelemahan Kawasan Cagar Budaya sebagai Destinasi Wisata Heritage di Kota Pontianak. Penataan Ruang Vol. 15 (1)

7) Sinaga, D., A. Wabiadan A R. Salsabilah. 2022. Partisipasi Masyarakat Lokal Dalam Pengembangan Objek Wisata Sejarah Batu Persidangan Siallangan, Desa Siallagan Pindaraya Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir. Jurnal Mukadimah, Vol 6(2) : 305-310

8) Spilane, J. 1997. Pariwisata Indonesia Siasat Ekonomi dan Rekayasa Kebudayaan. Kanisius. Yogyakarta.

9) Suryadana, M. Liga dan Vanny, Octavia. 2015. Pengantar Pemasaran Pariwisata. Bandung:Alfabeta.

10) Suroyo, B M Putra dan B Ibrahim. 2021. The Development Of Bandar Senapelan As A Historical Tourism On Spice Road. Jurnal Sejarah, Pendidikan dan Humaniora. Vol 5 (2) : 147 – 155.

11) Syah, F. 2017. Strategi Mengembangkan Desa Wisata. Prosiding Seminar Nasional Multi Disiplin Ilmu dan Call For Papers UNISBANK KE-3 (SENDI_U 3) Hal 335-341.

12) Tamin, OZ. 2020. Perencanaan dan Permodelan Transportasi. ITB.Bandung.

13) Wiseza, 2017. Penelitain Tentang Faktor-Faktor yang Mendukung Pengembangan Obyek Wisata Bukit Khayangan di Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi

Volume 06 Issue 12 December 2023